Hubungan Pemahaman Pancasila Buddha Dengan Kedisiplinan Pemuda Buddhayana Di Kabupaten Pesawaran

Latar belakang penelitian ini adalah terdapat beberapa pemuda Buddhayana Kabupaten Pesawaran yang memiliki tingkat kedisiplinan masih tergolong rendah. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan positif pancasila Buddha dengan kedisiplinan pemuda Buddhayana di Kabupaten Pesawaran dan berapa besar kekuatan hubungan pancasila Buddha dengan kedisiplinan pemuda Buddhayana di Kabupaten Pesawaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pancasila Buddha dengan kedisiplinan pemuda Buddhayana di Kabupaten Pesawaran.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kolerasi. Populasi dalam penelitian ini adalah pemuda Buddhayana Kabupaten Pesawaran, dimana dalam pengambilan sampelnya dilakukan dengan Proportionate Stratified Random Sampling dengan jumlah sample yang diambil adalah sebanyak 122 pemuda, yang beragama Buddha. Instrument yang digunakan untuk mengungkap data adalah skala bersetruktur dengan lima pilihan Jawaban. Alat ukur untuk mengumpulkan data berupa kuisioner dengan jumlah pernyataan 71 item.

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dan regresi linear sederhana diperoleh nilai t hitung sebesar 38.586 dengan tingkat signifikan 0,000 sedangkan t tabel dengan n = 122 dan α = 0,05 diperoleh nilai -.678. Hal ini dapat diasumsikan bahwa t hitung ≥ t tabel (38.586 > -.678 atau sig < 0,05 (0,000 ≤ 0,05) maka Ha diterima sedangkan H0 ditolak. Sedangkan nilai R Square pada penelitian ini adalah 0,925 yang berarti bahwa pancasila Buddha berhubungan dengan kedisiplinan sebesar 93%%. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan maka disimpulkan bahwa ada hubungan pancasila Buddha terhadap kedisiplinan pemuda Buddhayana kabupaten Pesawaran. Besarnya hubungan tersebut adalah 93%, sedangkan 7% dipengaruhi faktor lain.
 Kata Kunci: Pancasila Buddha, Kedisiplinan,Buddhist Education